JANGAN ANGGAP REMEH! INI DIA PENYEBAB MATA ANAK SERING BERKEDIP

Berkedip merupakan aktivitas normal yang dilakukan oleh mata kita yang dilakukan tanpa kita sadari. Berkedip dapat menjaga agar mata kita tetap lembab dan melindungi mata kita dari berbagai zat yang dapat masuk ke dalam mata kita. Secara normal, mata kita berkedip dengan frekuensi 12 kali dalam satu menit atau kurang lebih 17.000 kali dalam sehari. Demikian yang disampaikan oleh Profesor Alan Hedge dari Cornell University States.  Anda mungkin bisa coba menghitungnya untuk membuktikannya.

Tetapi kedipan mata dengan frekuensi yang lebih sering merupakan pertanda mata sedang dalam masalah, khususnya pada anak - anak. Meskipun demikian, mata yang terlalu sering berkedip bukanlah masalah mata yang sangat serius selama dapat ditangani dengan benar. Adapun penyebab mata anak sering berkedip antara lain :

1. Mata kering
2,. Anak mengalami masalah penglihatan seperti masalah convergence insufficiency yaitu masalah kesulitan mata anak untuk fokus pada objek yang dekat.
3. Terdapat masalah pada kelopak mata anak atau di kornea, iris, atau lensa mata.
4. Gejala sindrom Tourette
5. Anak mengalami gangguan gerakan berupa gangguan dystonia
6. Terdapat gangguan saraf
7. Gejala epilepsi
8. Reaksi alergi terhadap zat alergen yang mengenai mata.

Untuk itu, ada baiknya untuk membuat anak menjadi lebih santai. Jangan buat anak merasa ketakutan dengan kondisinya yang sering berkedip karena masalah ini bukan masalah yang serius. Jika terjadi kedipan mata yang sering, anda sebaiknya tidak menunjukan ekspresi yang berbeda pada anak, dan tunjukan ekspresi yang biasa saja agar anak terbiasa.

Untuk konsultasi keluhan mata dan pemesanan Kacamata K-ion Nano, hubungi :

0857 - 7998 - 4405

Read More

HATI - HATI ! INI EFEK MENYIMPAN OBAT TETES MATA LEBIH DARI SEBULAN

Salah satu obat yang kerap digunakan banyak orang adalah obat tetes mata. Jika anda sering menatap layar monitor atau terpapar debu, anda akan sering menggunakan obat tetes mata untuk mengatasi mata lelah, mata merah, atau mata gatal. Namun banyak yang menganggap sepele penggunaan obat tetes mata, sehingga kebanyakan orang menggunakannya secara sembarang. Bahkan ada yang menggunakan obat tetes mata yang sudah lama tidak digunakan.

Seperti hal nya obat lainnya, tentu saja obat tetes mata memiliki aturan pakai yang harus disesuaikan oleh ahlinya (dokter). Demikian juga dengan batas penggunaan obat mata. Ada baiknya anda tidak menggunakan obat tetes mata yang disimpan 1 bulan setelah dipakai.

Meskipun obat tetes mata mengandung pengawet dan memiliki masa kedaluwarsa yang panjang, anda sangat tidak dianjurkan untuk menyimpan obat tetes mata lebih dari sebulan. Pakar kesehatan mengatakan bahwa, menggunakan obat tetes yang disimpan 1 bulan setelah dipakai , akan mengakibatkan mata terkena konjungtivitis.

Untuk itu, sebaiknya anda tidak menggunakan tanggal kedaluwarsa sebagai patokan batas anda menggunakan obat tetes. Jika anda sudah menggunakan obat tetes mata, waktu maksimal penyimpanan yang ideal adalah 4 minggu saja. Hal ini dikarenakan obat tetes mata tidak mengalami perubahan kimiawi yang signifikan dalam masa 4 minggu.

Bila perlu anda dapat menggunakan kacamata terapi K-ion Nano untuk menjaga kesegaran mata tanpa efek samping. Pakailah selama minimal 8 jam sehari untuk merasakan khasiatnya. Mata akan terasa segar dan tidak mudah lelah.

Untuk pemesanan kacamata K-ion Nano , silakan hubungi :

WA : 0857 - 7998 - 4405

Read More

BUKAN KAPORIT! INI DIA PENYEBAB MATA MERAH SETELAH BERENANG

Akhir pekan adalah waktu yang cocok untuk berenang di kolam renang, baik bersama keluarga, teman, atau dilakukan sendiri. Berenang merupakan salah satu olahraga yang banyak diminati karena tidak menimbulkan rasa lelah yang sangat meskipun melakukan aktivitas tersebut. Seringkali setelah kita berenang, kita melihat di cermin dan tampak mata kita memerah. Konon , mata merah disebabkan oleh kaporit yang terlarut di kolam renang.

Kaporit digunakan pada kolam renang sebagai desinfektan dan juga penjernih pada kolam renang. Meskipun sebagian besar kolam renang menggunakan kaporit, tetapi keberadaannya tidak dapat menjadi sebab mata kita memerah sehabis berenang. Penelitian menunjukan bahwa mata merah setelah berenang terjadi karena mata yang terkena air yang telah terkontaminasi dengan air seni / air kencing. Bukan rahasia lagi jika banyak orang kencing di dalam kolam renang, meskipun tidak ada yang mau mengakuinya.

Penelitian yang dilakukan oleh Michel Hlavsa dari Center of Disease Control and Prevention atau Badan Pencegaham dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat, menunjukan bahwa nitrogen pada air kencing yang bercampur dengan klorin pada kaporit dapat membuat mata memerah. Beliau menambahkan, untuk mengecek apakah kolam renang banyak terkena air kencing, anda tidak perlu mendeteksi baunya karena itu sulit dilakukan. Anda hanya perlu mencium bau kaporit pada kolam renang, semakin tajam baunya, semakin besar kemungkinan air kencing telah mengkontaminasi kolam renang akibat reaksi nitrogen dengan klorin kaporit.

Dengan demikian, sebaiknya anda harus mandi baik sebelum maupun setelah berenang untuk menjaga kebersihan tubuh. Yang paling penting, anda tidak boleh kencing di dalam kolam renang, karena dengan demikian anda justru membuat kolam renang menjadi tidak sehat bagi pengunjung lainnya maupun diri anda sendiri. Hindari meminum air kolam renang, dan segera muntahkan jika sempat masuk ke mulut.

Untuk konsultasi masalah mata dan pemesanan kacamata K-ion Nano, hubungi :

WA : 0857 - 7998 - 4405

Read More